Routing Algoritma
Apa sih routing algoritma itu ? suatu router akan melakukan
routing dan forwarding suatu data dengan tetangga router 1 , 2 , dan 3 .
Kemudian router tersebut akan melakukan routing terhadap router 2, bagaimana
caranya ? Routing algoritma akan
membuat sebuah table local forwarding yang akan menentukan router manakah yang
akan dijadikan output dari router tujuan, seperti gambar di bawah ini
Routing algoritma memiliki 2 classification berdasarkan
algoritma, algoritma tersebut adalah link state dengan distance vector algoritma,
dan apakah perbedaan antara algoritma link state dengan distance vector ? untuk
link state router harus memahami atau mengetahui semua informasi berkaitan
topologi jaringan yang dilakukan secara broadcast antara router satu terhadap
router lainnya
Pada link state memiliki dijkstra algoritma yang menentukan
suatu jalur mana yang memiliki bobot terkecil dan setiap nodenya harus
terpenuhi
Pada distance vector memiliki bellman-ford algoritma yang
menentuhkan jalur manakah yang memiliki bobot terkecil dan setiap nodenya tidak
harus terpenuhi,
Dan apa perbedaan antara dijkstra dengan bellman-ford ? ya ,
seperti apa yang saya sebutkan di atas bahwa dijkstra menentukan jalur mana yg
memiliki bobot terkecil dengan semua node harus terpenuhi tetapi bellman-ford
tidak harus terpenuhi
contoh :
menggunakan algoritma dijkstra akan didapat
dengan algoritma bellman-ford
contoh :
menggunakan algoritma dijkstra akan didapat
dengan algoritma bellman-ford
Sumber : kurose chapter4_5th_2009 slide