Friday, June 20, 2014

Contoh Ekspor, Impor, Licensing, Franching, dan Joint venture

Contoh Ekspor, Impor, Licensing, Franching, dan Joint venture

EKSPOR :
  1. PT. Wilmar Nabati Indonesia (pengekspor minyak sawit mentah/Crude Palm Oil). Berdasarkan data dari Kementerian Perindustrian, pada tahun 2011, sektor pengolahan kelapa/kelapa sawit memegang peranan sebesar 18,97 % dari total nilai ekspor di Indonesia, atau senilai 23.179.189.217 dolar US. PT. Wilmar Nabati Indonesia, menurut MP Tumanggor (Komisaris PT. Wilmar Nabati Indonesia), memiliki nilai ekspor sebesar 7,9 miliar dolar US, atau 34 persen dari seluruh total nilai ekspor kelapa/kelapa sawit di Indonesia pada tahun 2011.
  2. PT. Adaro Indonesia (pengekspor tambang batu bara). Berdasarkan data dari Kementerian Perindustrian, pada tahun 2010, sektor pertambangan memegang peranan sebesar 16,93 % dari total nilai ekspor di Indonesia, atau senilai 26.712.581.107 dolar US. PT. Adaro Indonesia memiliki nilai ekspor sebesar 1.749.363.540 dolar US, atau 6,54 persen dari seluruh total nilai ekspor sektor pertambangan di Indonesia pada tahun 2010.
  3. PT. Musim Mas (pengekspor minyak sawit mentah/Crude Palm Oil). Berdasarkan data dari Kementerian Perindustrian, pada tahun 2010, sektor pengolahan kelapa/kelapa sawit memegang peranan senilai 17.253.751.946 dolar US.PT. Musim Mas memiliki nilai ekspor sebesar 1.614.739.578 dolar US, atau 9,3 persen dari seluruh total nilai ekspor kelapa/kelapa sawit di Indonesia pada tahun 2011.

IMPOR :
  1. PT. Fishindo Kusuma Sejahtera, Tbk. (pengimpor kedelai). Pada tahun 2011, PT. Fishindo Kusuma Sejahtera, Tbk membukukan nilai impor kedelai yang sangat tinggi yaitu 296 juta dolar US atau sekitar Rp. 2.7 triliun.
  2. PT. Astra Honda Motor (pengimpor kendaraan bermotor). Saat ini, banyak sekali kendaraan bermotor, khususnya sepeda motor, dengan merek dagang Honda. Sepanjang semester awal 2013, PT. AHM sudah mengimpor motor utuh/CBU (Completely Build-Up) sebanyak 9.576 unit atau setara dengan 32,04 % dari keseluruhan volume impor.
Licensing :

  1. PT Sido Muncul adalah pabrik jamu tradisional dengan menggunakan mesin-mesin mutakhir. Berdiri pada tahun 1940 di Yogyakarta, dan dikelola oleh Ny. Rahkmat Sulistio, Sido Muncul yang semula berupa industri rumahan ini secara perlahan berkembang menjadi perusahaan besar dan terkenal seperti sekarang ini. Salah satu produknya adalah tolak angin
  2. Starbucks pertama dibuka di Seattle, Washington, pada tanggal 30 Maret 1971 oleh tiga rekanan: guru bahasa Inggris Jerry Baldwin, guru sejarah Zev Siegl, dan penulis Gordon Bowker. Ketiganya terinspirasi oleh pengusaha panggangan kopi Alfred Peet, yang mereka kenal secara pribadi, untuk menjual biji kopi berkualitas tinggi beserta peralatannya. Awalnya, perusahaan ini hendak diberi nama Pequod yang diambil dari nama kapal pemburu Moby-Dick, tetapi nama ini ditolak oleh sejumlah pendiri pendamping. Perusahaan ini akhirnya diberi nama sesuai namamualim satu kapal Pequod, Starbuck.
Franchising :
  1. PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk ialah suatu perusahaan yang bergerak pada bisnis waralaba swalayan yang menjual barang-barang keperluan sehari-hari. Dengan trandmark Alfa. yang kini sahamnya dimiliki oleh PT. Sigmantara Alfindo. Untuk menembus pasar di perkampungan, Alfa meluncurkan Alfamart yang mempunyai saingan utama Alfa Supermarket (dibeli oleh Carrefour dan berubah menjadi Carrefour Express), Alfamidi, Alfa express, Indomaret dan Omi.
  2. Indomaret adalah jaringan peritel waralaba di Indonesia. Merek dagang Indomaret dipegang oleh PT. Indomarco Prismatama.Indomaret merupakan jaringan Minimarket yang menyediakan kebutuhan pokok dan kebutuhan sehari-hari dengan luas penjualan kurang dari 200 M2. Dikelola oleh PT Indomarco Prismatama, cikal bakal pembukaan Indomaret di Kalimantan dan toko pertama dibuka di Ancol, Jakarta Utara, pada tahun 1988.Tahun 1997 perusahaan mengembangkan bisnis gerai waralaba pertama di Indonesia, setelah Indomaret teruji dengan lebih dari 230 gerai. Pada Mei 2003 Indomaret meraih penghargaan “Perusahaan Waralaba 2003″ dari Presiden Megawati Soekarnoputri.Hingga Mei 2010 Indomaret mencapai 4261 gerai. Dari total itu 2.444 gerai adalah milik sendiri dan sisanya 1.817 gerai waralaba milik masyarakat, yang tersebar di kota-kota di Jabotabek, Jawa Barat, Jawa Timur, Jawa Tengah, Yogjakarta, Bali, Lampung dan Medan. Di DKI Jakarta terdapat sekitar 488 gerai.
  3. Ayam Bakar Wong Solo. Rumah Makan Ayam Bakar Wong Solo sekarang telah ada 50 menu. Jumlah gerai RM Ayam Bakar Wongsolo sudah lebih dari 100 outlet yang tersebar diantaranya di Medan, Banda Aceh, Padang, Solo, Denpasar, Pekanbaru, Surabaya, Semarang, Jakarta, Malang, Yogyakarta dan mulai merambah Sulawesi. Usaha yang berawal dari Ayam Bakar Wong Solo kaki lima di Jalan SMA 2 Padang Golf Polonia Medan ini juga berhasil membuka 5 outlet di Malaysia.

JOINT Venture:
  1. PT Kalbe Farma Tbk membentuk perusahaan joint venture dengan PT Milko Beverage Industry untuk memproduksi makanan dan minuman kesehatan, menurut direksi perseroan. Perusahaan joint venture itu diberi nama PT Kalbe Milko Indonesia.
  2. PT HONG YI INDONESIA Perusahaan ini mengadopsi modus venture ekuitas patungan untuk manufaktur. Dengan keunggulan diri yang unik ini Perusahaan ini mampu menjamin hubungan kerjasama erat dengan produsen dan stabilitas jaminan untuk pasokan bahan, yang dapat membawa keuntungan satu sama lain. PT HONG YI INDONESIA yang berdomisili di batam centre ini telah dikembangkan dan dimiliki tim layanan profesional dan efisien serta kelompok usaha yang mapan. Perusahaan ini sebagai pemasok bahan-bahan bangunaan serta bahan-bahan perabotan lainnya.
  3. PT.  TPCO Pan Asia, Indonesia , merupakan Perusahaan Joint venture antara Airtrust Singapore ptd.ltd dan Tianjin pipe (group) Corporation, china yang berlokasi di kabil, batam. perusahaan ini bergerak di produksi manufakturing pipa  dan Oil gas. Perusahaan ini didirikan  pada tahun 2009 dan Beroperasi pada tahun 2010.Perusahaan ini memproduksi pipa dengan kapasitas 60.000 ton per tahunnya. PT. TPCO Pan Asia ini masih beroperasi di kabil hingga saat ini.

Supply Chain pada PT Kalbe Farma

Suppy Chain pada PT Kalbe Farma ,Tbk

PT Kalbe Farma, Tbk bergantung pada aplikasi Oracle's Supply Chain Management untuk memperoleh

    Permintaan dan manajemen promosi perdagangan yang terukur

    Kemampuan untuk mengintegrasikan manajemen permintaan kompleks dengan produk baru

    Penyesuaian tujuan dan proses melalui fungsi multiple dengan mitra dagang

Penerapan customer relationship management dalam PT Kalbe Farma, Tbk melakukan penjualan dan meningkatkan hubungan denran relasi yang paling dasar , salah satu contoh melakukan identifikasi dokter mana yang proaktif dengan tenaga pemasarannya, kemudian mengkalkulasi pendapatan potensial yang diperoleh dari hubungan dengan para dokter tersebut, dan menjalin hubungan yang lebih erat dengan para dokter yang merekomendasikan obatnya kepada pasien.

Kemudian PT Kalbe Farma, Tbk mampu meningkatkan usaha pemasaran dengan memanfaatkan database yang ada, termasuk produk atau jasa yang pernah dibeli oleh pelanggan sebelumnnya dan iformasi mengenai segmentasi pasar

Raw Material

Memastikan ketersediaan produk di seluruh bangsa, Kalbe telah dibangun Divisi Distribusi, dan Logistik, dijalankan oleh anak perusahaannya PT Enseval Putera Megatrading Tbk, yang bertanggung jawab untuk memberikan Kalbe, dan produk pihak ketiga pokok lebih dari satu juta outlet di Indonesia. Selain itu, Kalbe juga mengembangkan portofolio usahanya untuk memasukkan perdagangan bahan baku, peralatan medis serta layanan kesehatan ritel. Distribusi Kalbe, dan jaringan logistik untuk produk farmasi adalah yang paling luas di Indonesia. Didukung oleh dua Pusat Distribusi Daerah (RDC) di Jakarta dan Surabaya, serta 65 cabang di 47 kota, Kalbe mencapai lebih dari satu juta outlet di seluruh Indonesia, baik secara langsung maupun tidak langsung, bekerjasama dengan lokal sub-distributor. Beberapa pelaku utama pihak ketiga termasuk PT Abbott Indonesia, PT Mead Indonesia Johnson, PT L'Oreal Indonesia, PT Kara Santan PERTAMA dan PT Beiersdorf Indonesia.

PT Kalbe Farma menjadi perusahaan sebagai distributor , dimana sebuah perusahaan dapat bekerja sama untuk menjadikan PT Kalbe Farma sebagai distributor kebutuhan perusahaan tersebut

Pengertian Adaptive Educational Hypermedia

Adaptive educational hypermedia (AEH) membangun model siswa berupa tujuan, preferensi dan pengetahuan dari individu siswa dan menggunakan model ini untuk menyesuaikan konten halaman dan hubungan antara sistem dengan kebutuhan siswa. Karena tujuan, preferensi dan kebutuhan siswa dapat berubah, AEH mengamati perubahan ini dalam rangka untuk memperbarui model siswa. AEH dapat dikembangkan untuk mengakomodasi berbagai kebutuhan siswa. Ruang lingkup AEH berupa edukasi dimana nantinya sistem harus dapat beradaptasi dengan kebutuhan edukasi dari siswa, agar pembelajaran dapat teratur dan terarah sesuai dengan kebutuhan dan keinginan siswa. Untuk mendukung kebutuhan siswa yang memiliki kebutuhan dan kompetensi yang berbeda diperlukan pemahaman dan penentuan model yang tepat, serta penentuan metode untuk menghitung nilai bobot topik dari setiap pembelajaran yang ada.

Pengertian Taksonomi Bloom




Pada tahun 1956, Bloom, Englehart, Furst, Hill, dan Krathwohl berhasil mengenalkan kerangka konsep kemampuan berpikir yang dinamakan Taxonomy Bloom. Jadi, Taksonomi Bloom adalah struktur hierarkhi yang mengidentifikasikan skills mulai dari tingkat yang rendah hingga yang  tinggi. Tentunya untuk mencapai tujuan yang lebih tinggi, level yang rendah harus dipenuhi lebih dulu. Dalam kerangka konsep ini, tujuan pendidikan ini oleh Bloom dibagi menjadi tiga domain/ranah kemampuan intelektual (intellectual behaviors) yaitu kognitif, afektif dan psikomotorik. Taksonomi Bloom merupakan aturan pengklasifikasian dimana terdapat ranah kognitif berisi perilaku yang menekankan aspek intelektual, seperti pengetahuan, dan keterampilan berpikir. Ranah afektif mencakup perilaku terkait dengan emosi, misalnya perasaan, nilai, minat, motivasi, dan sikap. Ranah kognitif mengurutkan keahlian berpikir sesuai dengan tujuan yang diharapkan. Proses berpikir menggambarkan tahap berpikir yang harus dikuasai oleh siswa agar mampu mengaplikasikan teori kedalam perbuatan. Ranah kognitif ini terdiri atas enam level, yaitu:

  1.     Remembering (Mengingat).
  2.     Understanding (Memahami).
  3.     Applying (Menerapkan).
  4.     Analysing (Menguraikan).
  5.     Evaluating (Menilai).
  6.     Creating (Menciptakan).

Tiga level pertama (terbawah) merupakan Lower Order Thinking Skills, sedangkan tiga level berikutnya Higher Order Thinking Skill. Namun demikian pembuatan level ini bukan berarti bahwa lower level tidak penting. Justru lower order thinking skill ini harus dilalui dulu untuk naik ke tingkat berikutnya. Skema ini hanya menunjukkan bahwa semakin tinggi semakin sulit kemampuan berpikirnya

Arti Kata pada Tes TOEFL

Strategi umum yang ada pada tes toefl pada bagian arti kata kata , antara lain :
  1. Pada bagian kosakata di sesi reading anda akan diberi pertanyaan tentang kosakata, yaitu arti kata kata
  2. anda akan mendapatkan frasa atau kata khusus, dan diminta untuk memilih dari keempat pilihan jawaban yang mempunyai arti terdekat dengannya
  3. jawaban yang benar mungkin merupakan sinonim atau seperti sinonim, kata dalam bacaan atau dalam konteks bacaan.

Strateginya adalah lihat frasa atau kata dalam bacaan dan baca seluruhnya untuk mendapatkan konteks alimatnya. JANGAN hanya melihat semua kata yang anda tahu, cari kesimpulan kalimat di mana terdapat kata yang ditanyakan tersebut dan hal ini akan membantu anda menentukan artinya. Konteks kalimat sangat membantu untuk menentukan maksud kalimat. Kemudian, lihat pilihan jawaban dan lihat kata atau frasa yang paling dekat artinya

Contoh :

line 8 : The deep water is rich in nutriens, and these regions have high bilogical productivity and provide excellent fishing.
pertanyaan : the words "rich in" in line 8 are closes in meaning to which of the following ?
A. an abudance of
B. wealthy in.
C. vivid in.
D. containing precious

Jawaban : A , karena semua kata pada pilihan jawaban berkemungkinan menjadi sinonim kata rich, tetapi dalam konteks bacaan tersebut dan yang sesuai dengan kata depan in, adalah an abudance of, mempunyai arti berlebihan